Minggu, 19 Agustus 2018

Celah pekerjaan

Seperti pekerjaan yang dibawa mati, begitupula kebutuhan tentang uang dan peran uang yg sangat penting dan tidak memandang usia,  selama hidup pasti butuh uang dan harus menghasilkan uang berikut membicarakan tanggung jawab,  kewajiban dan hak.

Begitu juga masalah dalam pekerjaan saya yang seakan dibawa mati, tidak pernah ada habisnya !  Berdalih memperbaiki setiap kesalahan,  selalu muncul masalah baru yang seolah2 mencari celah disetiap aturan yang ada.  Kususnya masalah pada malas, yang selalu mencari celah untuk menjadi malas,  begitupula inisiatif,  tanggung jawab dan kewajiban.

Semakin hari semakin menurun entah dimana puncak kesalahanya.

Cara mengatasi celah masalah :

Apa saya harus menjadi diktator
Apakah tidak boleh ada tawa dalam pekerjaan.
Apa harus ditakuti dan dibenci dulu sbg seorang atasan
Atau harus selalu kritis
Share:

Bunga tidur ku

Entah harus malu karena lucu untuk mengatakan bahwa saya sangat senang bisa bermimpi.  Karena jujur beberapa tahun belakangan saya merasa sangat sulit bermimpi atau kurang sadar telah bermimpi

hanya saja mimpi kali agak berkesan walaupun sebenarnya biasa saja,  entah karena apa jadi berkesan.

Bunga tidur Bertemu teman lama yaitu teman waktu SMP namanya Widi asmara crritanya agak sedikit agak ngawur,  sehingga sulit untuk flash back,  tp yg pasti ceritanya lumayan berkesan. Kemudian jg teman smp saya yg bernama
Satria yg juga anak org sukses dan pantas menjadi sukses,  ceritanya dalam mimpi saya dia menjadi seorang petinggi polisi ditugaskan diluar negeri.

Berlanjut ke Tempat suci terindah dalam diri, Awalnya buruk dr berselingkuh dengan seorang wanita entah itu istri orng yg tetangganya wanita pengusaha rental mobil sedang mencuci mobil.

Lalu Bermain bola dengan tim terbaik bali yg under ground di daerah badung pedesaan,  dam disana juga ssdang ada ritual agama,  dan pertandingan bola yg berlangsung menggangu ritual sehingga penunggu karang jg penunggu karang marah namun ditenangkan oleh penyungsung/pemedek.

Aneh ya dan biasa saja tapi saya merasa sangat senang dengan mimpi dan tidur saya yang membuat saya akhirnya terbangub pagi.

Share:

Minggu, 15 Juli 2018

bekerja sampai mati


mengenal konsep kerja adalah menghasilkan uang dengan mempertimbangkan dan mengorbankan banyak hal dengan yang paling dasar adalah waktu dan dilakukan dengan iklas karena sifat kerja adalah membebani.

pada dasarnya setiap pekerjaan tidak menyenangkan apapun itu pekerjaannya. mungkin terlihat enak diawal tapi berdasarkan prinsip yang membebani dan mengikat tentu saja bekerja itu tidak menyenangkan terkecuali iklas menjalani.

menjalani pekerjaan agar iklas adalah meningkatkan dan bersaing dengan mengukur record kita tiap harinya dengan mencatat :
tanggung jawab
kreatif
inisiatif
inovatif
disiplin
ketahanan
kebugaran
kejujuran
kebersihan
kerapian
ketekunan
kesigapan
mengurangi penundaan
kerja sama
komunikasi
menghibur
target
strategi
istirahat

dan banyak ha lagi yang membuat pekerjaan terlihat menarik. dan buatkan sebuah aturan yang mudah dilaksanakan dan dikerjakan sehingga menjadi unik.

dan jika saat ini anda belum bekerja dan terikat pada usaha apapun, cukup lakukan hal diatas ! uang akan datang dengan sendirinya tanpa anda tau dari mana datangnya ! usaha yang akan menghasilkan banyak uang tanpa harus pusing
Share:

melupakan kebebasan dengan aturan

dulu kerap kali berpikir dan terbayang dengan kebebasan dimana mengartikan hidup sesuka hati tanpa mengenal batasan. dimana semua akan baik-baik saja dan jauh lebih menyenangkan saat waktu itu datang

ternyata berselang waktu dan usaha serta berbagai cobaan yang dilakukan, semua malah menjadi sia-sia. dan sekarang baru tersadar bahwa ternyata kebebasan itu sangat sederhana.

KEBEBASAN


  1. selama kita hidup di dunia kita terikat dengan perut untuk makan, 
  2. tidur butuh tempat atau rumah dan menjadi identitas kita mahluk yang jelas sebagai warga negara dan butuh perawatan rutin, buang air besar berada dilingkup rumah, 
  3. butuh minum yang awalnya air dan berujung jus dan bahkan alkohol serta lain-lain karena keinginan begitupula tertarik dengan makanan. 
  4. belum lagi badan yang harus terbungkus baju tidak harus mahal, tapi gengsi mengikat untuk menggunakan baju bermahal, bermerek, berbagus dan butuh dirawat dan dicuci
  5. belum lagi ikatan terhadap badan ideal, termasuk make up ataupun banyak perawatn rambut gigi ataupun aksesorisnya.
  6. otak yang harus berpikir sebagai makanannya, begitupula
  7. badan yang harus bergerak untuk menyesahatkannya. sehingga tujuan dan tempat duduk yang mahal dibutuhkan.


Kapankah kebebasan itu datang? adakah kebebasan itu ?

Kebebasan itu datang ? apa setelah merdeka pada keuangan !!! adakah mereka yang bahagia karena uang "benar-benar bahagia karena uang" lets ask to microsoft as the most rich people in the world.

bagaimana kehidupannya tentang uang? apakah dia merdeka karena uang ! atau semakin kurang terhdap uang atau justru tersiksa oleh uang ! orang terkaya didunia tersiksa oleh uang, Lucu ya  ?!! Jadi kapan datang kebebasan itu ?

KEBEBASAN itu tidak ada ! selama kita masih terpegang pada 7 keterikatan itu bahkan lebih tergantung individu, itu sudah memastikan tidak ada kata bebas ! yang ada lahirnya makin banyak ikatan. mungkinkah anda melaspkan salah satu keterikatan itu, untuk sehari tidak makan dan lebih ke berhari-hari tidak makan!!

kebebasan itu tidak ada ! tapi kebebasan itu ada ' sesederhana membalikan telapak tangan mengartikan arti kebebasan adalah aturan itu sendiri. 

saat anda bisa mengikuti aturan dengan disiplin, bertanggung jawab dan iklas menjalaninya saat itulah anda bebas dan itulah arti kebebasan.

jangan sampai untuk memaknai kebebasan, anda membuat aturan sendiri, anda sendiri pelanggarnya dan juga yang menghukumnya, itu hanya akan menjadi sia-sia.

Share:

pernah ada


momen yang terlewatkan dan pernah ada dan merupakan kekayaan dikehidupanku tapi terlihat biasa saja dan terlewatkan begitu saja seolah tak berharga.


terjebak dalam kekurangan yang tak ada habisnya, kekurangan yang berujung pada jurang penderitaan, membiarkan waktu berlalu begitu saja. membiarkan kesederhanaan yang aku cari terlihat rumit.


waktu usaha keringat yang terlewatkan yang tidak menjelma jadi bahagia, momen smw yang mnjadi knangan memudar tak terbayarkan


berlalu bersama angin dan terbenam bersama matahari, selalu begitu setiap harinya dan berbulan lamanya


hingga membeli saat bahagia yang seharusnya sudah didalam genggaman. dimana semua berpacu saling menjatuhkan bukan untuk membangun


kini ingin kurangkai setiap kenangan untuk menjadi sebuah kebahagian dalam 1 kesempatan yang pernah ada


bersama matahari terbit dari timur akan kumulai keindahan ku yqng baru walau masih terbalut ikatan sedih yang mengikatku


Share:

Selasa, 19 Juni 2018

Mengukir tawa

Mengukir tawa datang saat terjebak dalam semua yang terlihat negatif dan masih tetap dilalui. Saat itulah hari untuk tertawa selalu dipaksakan dan diusahakan untuk mengalihkan perhatian untuk bisa dilewati dan jadi baik-baik saja.


Dari datangnya perayaan galungan dan kuningan,  serta kesibukannya yg mewajibkan menyiapkan segala hal yang bersangkutan dengan ritual maupun upacara serta persembahyangannya


Ataupun acara kebersamaan saat datangnya waktu untuk makan-makan, dan banyak hal lagi sangat sulit mengukir senyuman itu


Senyuman palsu yang dibelakangnya penuh tangisan dan beban kerap keluar tanpa sengaja,  menutupi kesedihan yang tidak akan pernah dimengerti oleh siapapun.


Mengolah badan untuk berada di zona berbeda hanya pengalihan yang tdk berfungsi lama dan justru menjadi waktu untuk memperburuk diri


Dunia malam,  alkohol adalah sahabat terbaik dan membius waktu hingga semalam lamanya.


Pembersihan diri saat datangnya hari lahir sebagai otonan juga tak mmapu mengalihkam perhatian dari senyuman itu.




Kesibukan yang juga memgalihkan perhatian tapi tidak menyelesaikan masalahnya,  justru menunda permasalahan hingga datangnya bom waktu itu.


Senyum bahagia temanku di hari ulang tahunnya juga bukan berarti apapun untuk ku.

Doa doa doa akan mengukir bahagia itu datang kembali,  tanpa merugikan apapun
Share:

Senin, 07 Mei 2018

Leleahnya lelah

Entah harus dari mana menarik awalan dari tulisan ini.  Terlalu banyak hal penting dengan cerita panjang yang beberapa waktu saya lalui.  Hal yang sangat penting dalam waktu yang singkat,  hingga waktu begitu mahal bagi saya dan rasa lelah menghantui.

Bahkan sekedar untuk mengingatnya saja, cukup melelahkan dengan menguras waktu dan tenaga. Betapa tidak,  dunia terasa berbalik dan logika terasa tidak diterima di dunia ini seakan dunia ini palsu.

Berawal dari pengunduran diri seorang yang sangat membantu dalam pekerjaan saya.  Untuk mencari penggantinya,  sunggu banyak waktu,  tenag dan pikiram yang saya habiskan. Hingga selang beberapa minggu mendapatkan penggantinya.



Kemudia berlanjut ke project ganti oli dan pengecatan helm dengan jumlah ratusan dengan bjaya waktu dan tenaga yang extra keras.  Tapi permasalahan dari kesialan 8 bulan yang lalu mendahului untuk semua rencana saya.


8 bulan lalu ada seseorang yang menyewa motor datang ketempat saya dan sangat meyakinkan saya utk masalah keamanan. Hingga saya berani melepas motor saya,  dia meyakinkan saya dengan banyak alasan yang logis dengan menjaminkan ktp sim c yang di akui cewenya serta menitipkan mobil pick up yang diakui miliknya.

Namu selepas malam itu,  dia tdk kunjung datang mengembalikan motor yang disewa ketempat saya. Hingga saya mencari tau dr bantuan kenal polisi dan menjelaskan bahwa penyewa motor saya kabur ke bandung.  Dan akhirnya saya mengadukan kejadian itu kepolsek dekat rumah saya, tapi pengaduan penggelapan motor tdk diterima sehingga mobil yang dititipkan ditempat saya tdk disita polisi dan begitu juga utk laporan ke 2 kalinya ditolak.  Hingga mobil tersebut tetap terparkir ditempat saya. Alasanya dipolsek tdk ada ditempat parkir

Namun berselang 8  bulan,  ada koletor mengatas namakan finance datang dan menjelaskan bahwa mobil tersebut bermasalah tunggakan entah bagaimana hingga akhirnya mobil tersebut bisa berada dipolsek kota

Dan saya diminta datang untuk memberi keterangan untuk menjelaskan kronologis mobil tersebut.  setelah itu saya ditahan luar berada dilingkungan polsek selama semalam hinga siang hari,  karena pihak terkait memiliki hak untuk menahan selama 1x24 jam.  saya harus menjadi warga yang baik mengikuti prosedur yang ada,  tapi didalam hati dan perasaan saya adalah korban yang mana motor saya dibawa kabur dan menghilang sedangkan barang bukti mobil yang saya adukan 8 bulan lalu ke polsek tdk ditrima malah saya harus dipersulit dengan penahanan di polsek.

Menjadi tahanan luar di polsek (blum mandi) 

Ya sudah jatuh tetimpa tangga,  motor hilang,  pengaduan tdk ditrima malah harus ditahan karena membawa barang bukti mobil pick up.  Mobil yang ternyata merupakan hasil dari laporan polsek kota. Saya harus mempertanggung jawabkan niat baik saya menyewakan motor, melaporkan mobil yang dititipkan tp tdk ditrima dan menjadi terduga sangkaan sebagai penadah.

Pengalaman yang tak terlupakan,  semalan yang penuh pembelajaran dari melihat kerja polisi ditengah malam melakukan penangkapan balap liar dan melihat penuh siksaan pukulan dan kekerasan dari oknum meminta keterangan dari tersangka. Sungguh pembelajaran mental dimana ketenangan jiwa saya terusik.

Hingga akhirnya siang hari datang  dan diputuskan oleh kanit reskrim untuk saya berangkat ke surabaya untuk melakukan penangkapan tersangak bersama beberapa anggota polisi bersma seorang panit. Hari yang menegangkan dengan selalu bersama pistol disebelah saya.


Hari hari mengenal bagai kinerja polisi mencari informasi,  membagi pekerjaan, menunggu hingga melakukan penangkapan. Mengapresiasi sistem kerja polisi yang waw,  hanya saja kurang mendapat tempat adalah ada unsur pungutan yang kurang mendapat tempat di hati saya.




Bahkan setelah tersangka ditangkap dan memgkui keterangannya dan saya di Bap sebagai saksi saya harus mengilaskan jerih payah saya. Yang dimana saya menjadi korban kehilangan motor dimana barang bukti tidak ditemukan tetap harus merelakan keringat saya.  Bukanya berterima kasih atas waktu,  tenaga dan keterangan yang sangat membantu pekerjaan mereka  dan meninggalkan pekerjaan saya, satu hal yang saya harapkan adalah trimakasih, tapi lah saya masih dituntut dengan bahasa yang halus untuk biaya operasional.  Tapi itu sudah berlalu,  tapi jika dipikirkan sangat melelahkan dan mengancam ego saya karena sangat membahayakan kelayakan hidup saya.


Setelah kasus itu,  saya harus dihadapkan dengan odalan yang menyita waktu dan tenaga serta pekerjaan saya banyak tertunda hingga 6 hari waktu produktif saya waktu ke surabaya. Sehari setelah odalan kembali saya dihadpkan dengan kepergian kakek saya ke alam asalnya dan mengikuti Lebih 6 hari prosesnya.

Setelah itu saya harus dihadapkan lagi dengan pengunduran satu tenaga andalan saya dan terpercaya,  hingga kini saya sangat terikat waktu tenaga saya untuk berfokus pada pekerjaan yanv berlipat lipat. Sungguh waktu itu sangat mahal,  itu yang sadari. Rasa lelah itu akhirnya tertuang dalam tulisan ini


Share:

Jumat, 23 Maret 2018

Rentetan nyepi 2018

Seperti biasa dalam perayaan nyepi umat hindu di bali selalu dirayakan penuh semarak suka dan cita.  Dalam  bentuk  nyatanya semua banjar dari perwakilan pemuda berlomba dengan berbagai kreatifitasnya membuat ogoh-ogoh terbaik untuk diarak saat pengrupukan saat malam nyepi.

Dalam perayaan nyepi 2018, sangat berbeda dari perayaan nyepi sebelumnya karena bertepatan dengan hari raya saraswati yang sangat langka dan jarang terjadi.  Ddi hari bersamaan nyepi dan saraswati berbarengan,  sehingga nyepi 2018 sangat antusias dirayakan oleh semua lapisan masyarat bali.

Begitupula saya,  yang dalam rangkaian hari raya nyepi selalu mengikuti rentetannya seperti melis,  dengan pulang kekampung halaman untuk beberapa hari sambil israhat sejenak dari hiruk pikuknya pekerjaan yang menyita waktu dan tenaga.


Benar-benar menikmati,  diantara pakaian yg putih bersih suasana damai terasa,  bersama semaraknya wangin dupa dan indahnya warna warni kembamg dengan lantunan beleganjur dan wajah cerah dari setiap pengiring menuju merayakan hari nyepi.

Berselang beberapa hari datanglah hari pengrupukan,  melewati malam bersama teman-teman di kuta menyaksikan kreatifitas ogoh-ogoh para pemuda dari 12 banjar di kuta memberikan suasana hangat eporia nyepi,  dimana sangat gaduh bersama suara lagu musik yamg kencamg dan berbotol-botol arak,  yang merupakan hari terlahir menikmati keramaian sebelum akhirnya menikmati nyepi yang suci tenang


Hingga datangnya pagi,  akhirnya memasuki pagi yang tenang tanpa polusi udara mesin dan suara berisik dari hari biasanya.  Nyepi yang tenang,  seharian saya tdur tenang tanpa aktifitas.  Hingga hari nyepipun berlalu dan datanhnya banyu pimaruh,  dengan diadakannya pasar majelangu yang rutin diadakan setiap tahun,  setelah hari raya nyepi dipantai kuta.


Menikmati bubur kacang hijau merupakan menu wajib saat berkunjung ke pantai kuta saat banyu pinaruh setelah nyepi. Bapak penjual kacang hijau yang sangat legend, sudah bertahun-tahun menjual kacang hijau di pantai kuta. Dan saat diadakan pasar majelangu,  biasanya juga diadakan pemilihan putra putri desa, dan pengumuman lomba ogoh-ogoh.  Dan saat pagi tiba, kita bisa melihat seluruh ogoh-ogoh yang berpartisipasi mengikuti lomba di seluruh desa kuta

Share:

Senin, 12 Maret 2018

Mengenang kenangan


Sudah beberapa minggu berlalu,  setelah gagal membuat lingkungan positif dengan mengawali memelihara kelinci untuk meramaikan taman hijau di belakang rumah,  dimana 1 persatu hilang dan kembali ke sang jiwa.


4 kelinci yg sempat hadir diantara hari-hari saya,  dan memberi warna serta harapan untuk lebih menjaga sudut optimis dan positif kini tinggal kenangan,  seiring berjalannya waktu!  Pekerjaan yang terunda juga semakin banyak,  bersama kenangan mereka.

Kini hanya tersisa kemerosotan,  seiring waktu berjalan untuk saya bangkit dan optimis menghadapi setiap masalah yang datang untuk diselesaikan dan mengembalikam setiap sudut pandang yang justru membawa saya kearah yang salah.

Nyepi telah dekat,  tinggal menghitung hari, tepat 5 hari lagi merupakaan saat yang tepat memulai asa yg baru,  untuk kembali berbagi kebahagian bersama semua orang terdekat.

Kemarin,  tanpa diduga teman-teman berkumpul dengan hal sederhana di nav merupakan kesempatan baik utk saya bersilaturahmi walau harus mengorbankan sedikit waktu pekerjaan saya.  Tapi merupakan satu pijakan tangga terbaik, untuk bersama-sama kembali kemasa mas dimana mudahnya mencari tawa dan ceria


Share:

BTemplates.com